Thursday, October 9, 2008

Proschisa adakan pergantian kepengurusan sekaligus buka puasa bersama

Paduan suara SMA N 1 Tegal atau yang lebih dikenal sebagai Proschisa (Prosperity Choir of Smansa), baru-baru ini mengadakan pergantian kepengurusan dari pengurus lama yaitu pengurus tahun 2007/2008 ke pengurus baru yaitu pengurus tahun 2008/2009. Pergantian kepengurusan ekstrakurikuler Proschisa ini sudah merupakan agenda tahunan yang ada dalam daftar kegiatan ekstrakurikuler Proschisa. Pasalnya, pengurus lama yang notabene adalah siswa-siswi kelas XII menurut anjuran sekolah sudah harus berkonsentrasi pada Ujian Nasional yang akan diadakan sekitar bulan Mei mendatang, serta harus meninggalkan semua kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler yang dapat mengganggu konsentrasi siswa dalam menghadapi Ujian Nasional. Oleh karena itu, setiap tahun pasti diadakan pergantian kepengurusan di setiap ekstrakurikuler bahkan di dalam OSIS.

Seperti tahun sebelumnya, pergantian kepengurusan ekstrakurikuler Proschisa tahun ini juga dilaksanakan bertepatan pada bulan Ramadhan, sehingga acara yang digelar pun bertajuk buka puasa bersama. Acara yang memerlukan dana Rp 15.000,00 per anak ini berjalan cukup sukses walaupun hanya dihadiri oleh anggota Proschisa kelas XI dan kelas XII. Susunan kepengurusan Proschisa tahun 2008/2009 pun akhirnya berhasil diputuskan setelah adanya perdebatan dan musyawarah antara anggota Proschisa kelas XII tentang siapa-siapa saja yang kira-kira pantas untuk menggantikan posisi mereka di dalam Proschisa.

Para anggota Proschisa yang datang dapat dikatakan cukup antusias terhadap pelaksanaan acara yang juga dihadiri oleh Pembina ekstrakurikuler Proschisa, Bapak Subroto,S.Pd tersebut. Bagi anggota kelas XII, pertemuan tersebut merupakan pertemuan mereka yang terakhir di dalam Proschisa sementara upacara tujuhbelasan merupakan penampilan terakhir mereka sebagai anggota Proschisa, sedangkan bagi anggota kelas XI, pertemuan tersebut merupakan sebuah langkah awal mereka di dalam mengurus kelangsungan ekstrakurikuler Proschisa, karena masa depan Proschisa sekarang berada pada tangan mereka. Merekalah yang nantinya akan menggantikan tugas-tugas yang selama ini telah dilaksanakan oleh pengurus yang lama, mulai dari melatih anak-anak kelas X tentang lagu-lagu yang akan dinyanyikan di setiap kegiatan Proschisa, memilih lagu yang akan dinyanyikan, mengatur barisan ketika akan tampil, mengatur koreografi, hingga mengatur kostum yang akan dipakai. Tanggung jawab dari semua itu kini telah beralih ke tangan-tangan dingin mereka.
Dengan tanggung jawab sebagai pengurus ekstrakurikuler Proschisa, mereka harus senantiasa mengurus penampilan Proschisa yang sudah dinanti oleh para siswa di SMA N 1 Tegal sebaik mungkin dan membuatnya sedemikian rupa hingga dapat menjadi penampilan yang terbaik dari penampilan-penampilan Proschisa yang pernah ditampilkan sebelum-sebelumnya.

Sebagai ekstrakurikuler yang sangat digemari dan selalu dinantikan penampilannya itu, Proschisa dari tahun ke tahunnya serta dari penampilan ke penampilannya selalu dituntut agar terus melakukan suatu improvisasi-improvisasi atau gebrakan-gebrakan baru yang signifikan serta menimbulkan decak kagum yang luar biasa untuk dapat dipertontonkan. Hal itu tentu saja menjadi beban yang cukup berat serta memerlukan pemikiran yang benar-benar matang-matang bagi pengurus Proschisa yang baru karena seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa untuk menghasilkan suatu pertunjukan yang menarik diperlukan persiapan yang matang serta usaha yang maksimal dari pihak yang bersangkutan. Untuk itu, bagi pengurus Proschisa yang baru diharapkan ketika akan menghadapi suatu penampilan harus mempersiapkan segala sesuatunya secara matang dan sedini mungkin dari jauh-jauh hari serta tidak bertindak gegabah sehingga tidak menghasilkan suatu penampilan yang terkesan asal tampil, karena Proschisa harus terus dan tetap berjaya sepanjang masa.

Ditulis oleh:
Novryan Noor H.M.
XII IPA 1/29
novryannhm_a1sma1tgl@yahoo.com

back to homepage